curhatibu.com

Ulang Tahun?

Sejak kecil, saya termasuk orang yang selalu deg degan kalau memasuki pekan terakhir bulan Maret, apalagi detik detik menjelang hari yang tanggalnya sama dg tanggal lahir saya.

Dari mulai dirayakan pas masih balita, sampai diberi kejutan teman teman SMP, sampai kabur kaburan takut dilempar tepung dan telor.

Juga SMA, yang masih menanti, siapa tau ada yang kasih kejutan.

Bahkan jaman kuliah, beberapa kali tanggal lahir saya bertepatan dengan agenda "khusus" suatu lembaga mahasiswa kampus, trus saya kebagian jadi panitia. Alhasil, teman teman panitia nyiapin pesta kejutan tengah malam untik saya.

Keluarga, bapak ibu juga pasti telepon mengucapkan ultah. Bahkan bapak selalu mengingat kan kepada kami, jika ada anggota keluarga ultah, untuk mengucapkan met ultah.

Pun saat tahun pertama menikah dg suami, tanggal ultah saya tepat di saat saya menjalani Prajabatan, di Lebak bulus. Dan pak suami kasih kejutan, karena beliau petugas piket prajab juga, jadi kerjasama dg pak tentaranya untuk ngerjain saya dan beberapa teman yg sama ulang tahun juga. Trus ujung ujung nya, dapat kado dari suami. So sweet kan? Wkwkwk

Bahagia? Senang? Ya. Waktu itu, hal itu yang terasa. Ada rasa haru karena teman teman, juga suami, dan keluarga rasanya koq perhatian sekali ya.. hihihi..

Bahkan pas kuliah saya juga sering sekali menjadi "penggagas" kejutan ultah bagi adek adek kelas atau teman teman. Misal, saat ada kajian Jumat, tiba tiba, saya -yang jadi MC- membacakan puisi apalah apalah yang intinya mengucapkan ultah kepada ybs.

Ingin memberikan perhatian kepada kawan kawan, supaya mereka rajin ngaji, rajin liqo, dan seterusnya. Hehehe...

Tapi masyaallah.. ada satu masa, ketika saya ngobrol dengan salah seorang sahabat saya, inisialnya HA. dia menyampaikan sesuatu, "maaf ya, jika saya ga pernah mengucapkan met ultah ke kamu. Bukan ga perhatian. Bukan juga karena ga ingin ingat ingat tanggal lahir teman2ku, dan memang saya rada sulit ngapalin itu. Tapi sungguh, saya tidak ingin hal itu bisa menjadi peluang pembatas rasa sayang bersaudara. Saya ga ingin hanya satu dua kali momen membahagiakan saudara saya. Saya ingin setiap saat. Dan saya ga ingin ada yang kemudian merasa sedih gara gara ga ada yang ngasih kejutan, lalu merasa kawan kawan ga perhatian sama kita."

Wew...

Sejak saat itu, saya mulai BELAJAR biasa saja, pada detik detik ultah saya. Terkesan Baper banget ya.. tapi masyaallah.. awalnya tetep ada rasa sedih kalau ga ada yang inget tanggal lahir saya. Bahkan sedih banget

Tapi perkataan sahabat saya itu saya inget terus.

Alhamdulillah.... Sampai sekarang, saya mencoba melupakan tanggal lahir orang orang, terutama tanggal lahir saya sendiri. Tidak peduli? Bukan demikian.

Tapi belakangan, saya semakin tersadarkan oleh kajian ust Sunnah (maaf saya sebut demikian, semoga bukan termasuk mengkotak kotak kan, hanya penjelasan saja, supaya jelas bedanya), bahwa tradisi ultah itu dari barat. Budaya barat, yang semestinya tidak dicontoh. Lalu nasehat ust tersebut, "lupakan tanggal lahir kita. Apakah ada yang berkurang kalau kita tidak merayakannya? Apakah lalu tangan kita putus, atau telinga kita menjadi tuli, dst"

Lupakan.. sungguh tidak ada faedahnya APAPUN mengingat hal ini.

Momen saling memberi hadiah mengungkapkan kasih sayang? Halooo... Di ajaran Islam, ini sangat ditekankan. Tidak perlu mengambil tata cara budaya lain untuk menerapkan budaya Islam saling memberi ini. Dan di Islam, tidak dibatasi waktu. Setiap saat. Sehingga tidak ada yang kemudian merasa, "lho koq ga ada yang kasih saya hadiah..." Dan sebagainya.

Intinya bahwa, yuk kembalikan budaya Islam, jangan sampai tergerus budaya asing, atau sampai mengatasnamakan Islam atas budaya orang kafir, demi sebuah pembelaan.

#lagilagi merasa ini kayak saya masih jaman kuliah dulu 😅😅😅

Eh iya, kalau misalnya di jaman rasul, hari ultah diperingati, ngebayangin para sahabat bakal kasih unta, Dinar, rumah, untuk rasul sebagai hadiah ultahnya, sebagai tanda kecintaan sahabat pada rasul yang tidak terkalahkan.
#ngebayangin aja sih ini.. 😆😆😆
#janganterlaluserius😎

Post a Comment

Terimakasih udah mampir di blog ini, happy reading :)