Renungan Malam - Duri yang Merusak Ukhuwah (part 2)

Virus ketujuh adalah memberitahukan kekurangan di hadapan orang lain. Hak ukhuwah adalah memberi nasehat, tapi tidak boleh dilakukan di tempat umum, kecuali mendesak. Sudah merupakan sifat manusia tidak suka keburukannya diberitahukan di depan umum. Akan tercipta bibit permusuhan, keras kepada dan nafsu membalas dendam. Jika sebaliknya, dinasehati tidak di tengah keramaian, sahabat tersebut akan mau menerima, paham masalah dengan lebih jelas, dan tertarik lebih dekat pada kita. Ingat tabiat manusia bahwa tidak mau mengakui kesalahan secara langsung, melainkan ingin mempunyai waktu untuk memperbaikinya terlebih dahulu #ukhuwah

Virus kedelapan adalah sering menegur, tidak toleran dan cenderung negative thinking, serta enggan memaafkan. Sering menegur = menekan sahabat, berarti Anda tidak dapat menerima kekurangan sekecil apapun. Menganggapnya selalu diliput prasangka buruk. Kita tidak akan pernah menjalin ukhuwah jika mengharapkan sahabat yang sempuna tanpa cacat. #ukhuwah

Ciri tulus ukhuwah adalah memaafkan kesalahan sahabat, dan terbuka atas segala kekurangan. Kesalahan yang dilakukan sahabat tidak boleh menjadi alasan untuk menjauhi atau putus darinya. Menyambung persaudaraan adalah yang diputus hubungannya, lalu dia menyambungnya kembali. #ukhuwah

Ketika aku memaafkan, dan tidak menyimpan iri di hati, jiwaku tentram dan bebas dari tekanan. Ku ucapkan salam saat berujumpa kawan agar menahan bibit permusuhan. Dengan salam, kutampakkan wajah berseri kepada yang kubenci. Seakan berbunga hatiku penuh cinta. Manusia adalah penyakit, penawarnya adalah dengan mendekati. Menjauhinya adalah sama saja tak ada guna bagi keduanya. Jika sahabat menyakiti, maka sikapilah dengan lapang dada, maafkan jika sanggup dengan tulus hati, jika tidak tegurlah dengan baik. Menegur atas kesalahan adalah lebih baik daripada harus berpisah #ukhuwah

Virus kesembilan adalah mudah percaya hasutan orang-orang yang mengadu domba dan memendam dengki. Mempercayai isu yang berkembang atau menuduhnya telah melakukan perbuatan menyakitkan, hanya berdasar isu yang diterima dari orang yang tak bertanggungjawab, adalah hal yang menyakitkan ukhuwah itu #ukhuwah

Oleh karena itu, orang yang dipertemukan Allah dalam satu jalinan ukhuwah harus yakin bahwa saling mencintai dengan penuh ketulusan, sehingga tidak ada yang mampu menggoyahkan konstruksi ukhuwah yang telah dibangung tersebut. (q.s al anfal 63) #ukhuwah

Virus kesepuluh adalah membuka rahasia. Salah satu faktor untuk mempertahankan ukhuwah adalah menjaga rahasia sahabat agar tidak tersebar. Sabda Rasul, Jika seseorang diberitahukan suatu informasi oleh sahabatnya, lalu dia pergi, maka informasi itu telah menjadi amanah atau rahasia untuk dijaganya. Ada sahabat yang membawa malapetaka yaitu yang jika dekat berusaha mengumpulkan data tentang diri kita, menghitung kesalahan dan kekurangan, menghafal saat kita tergelincir ucapan atau perbuatan spontan, atau dalam pembicaraan terbuka dan lepas, lalu semua itu dijadikan senjata untuk menghancurkan sahabat di kala perselisihan. Semoga kita terhindar dari sahabat seperti itu. #ukhuwah

Virus yang kesebelas adalah mengikuti prasangka. Mempunyai prasangka bahwa sahabat menyembunyikan sesuatu darimu juga dapat menyakitinya. Apalagi jika kita telah membangun sikap sikap tertentu atas suatu prasangka tersebut. Hal ini juga akan dapat menyakiti diri kita sendiri, merusak tulus perasaan hati padanya. Maka ketulusan hati atau prasangka baik merupakan salah satu faktor yang dapat mempertahankan hubungan. Prasangka buruk dapat mendorong perbuatan mencari-cari kesalahan, yang dilarang agama. Juga mendorong menjelek-jelekkan sahabat. Semakin menjauh dari ketulusan ukhuwah. #ukhuwah

Virus keduabelas adalah mencampuri masalah pribadi, termasuk mencari kesalahan, mencuri pendengaran, serta turut campur pada masalah yang tidak ada gunanya bagi kita. Di antara tanda kebaikan Islam, seseorang meninggalkan hal-hal yang tidak berguna baginya, dan hatimu bersih dari perasaan kotor terhadap sesama muslim.  #ukhuwah